Sisi News – Mengonsumsi dengan porsi secukupnya, buah kurma menjadi salah satu makanan yang baik untuk kesehatan. Kurma memiliki beragam manfaat yang baik untuk tubuh, oleh karena itu disarankan untuk mengonsumsinya ketika sahur.
Buah yang identik dengan bulan Ramadhan ini mampu meningkatkan kesehatan jantung, mata hingga memperkuat sistem saraf. Lantas, apa saja manfaat buah kurma dan kenapa disarankan dikonsumsi ketika sahur? Simak penjelasan berikut.
1. Membantu Kenyang Lebih Lama
Buah kurma memiliki banyak kandungan serat larut, seperti pektin. Jenis serat yang menyerap air ini mampu meningkatkan fluiditas isi lambung dan memperpanjang waktu dalam mencernanya, sehingga membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
Namun, Anda cukup mengonsumsi dua atau tiga potong kurma setelah sahur. Pasalnya, konsumsi makanan manis secara berlebihan mengakibatkan penambahan berat badan dan ketidakseimbangan gula darah, dilansir dari Daily Sabah.
2. Menjaga Kesehatan Jantung
Potasium yang terkandung di dalam kurma merupakan mineral penting yang bertanggung jawab menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Kalium sendiri berkaitan dengan tekanan darah, mengatur denyut nadi hingga konduksi saraf.
Penelitian mengatakan bahwa pola makan kaya potasium dapat membantu menurunkan tekanan darah, menjaga kesehatan jantung, hingga mengurasi risiko stroke. Oleh karena itu, manfaat mengonsumsi kurma ketika sahur dapat menjaga kesehatan jantung.
3. Menjaga Kesehatan Mata
Penelitian menjelaskan bahwa kurma mengandung zeaxanthin dan lutein yang dapat membantu menghentikan berkembangnya penyakit mata terkait usia. Kedua zat tersebut termasuk karotenoid yang bersifat antioksidan sehingga bermanfaat mencegah katarak dan degenerasi makula.
4. Menjaga Kesehatan Tulang
Kurma memiliki kandungan mineral seperti kalsium, magnesium, seng, hingga fosfor yang baik untuk melindungi kesehatan tulang. Pasalnya, kalsium dan fosfor dapat mencegah penyakit tulang seperti osteoporosis.
5. Menjaga Kekebalan Tubuh
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kurma memberikan stimulasi pada sistem kekebalan tubuh. Buah ini dikaitkan dengan kandungan beta-glukan (jenis karbo kompleks) dan mengandung senyawa fenolik dan karotenoid. Zat tersebut bersifat melawan kanker dan berfungsi untuk mendukung sistem kekebalan tubuh.