Selain bermanfaat untuk bayi, pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif bagi ibu menyusui juga memiliki manfaat, mengapa bisa?
World Health Organization (WHO) menyarankan para ibu untuk menyusui bayi enam bulan pertama. Kemudian dilanjutkan dengan makanan pendamping ASI hingga usia dua tahun ke atas.
Berikut adalah beberapa manfaat pemberian ASI eksklusif bagi para ibu menyusui, dilansir dari Halodoc.
Manfaat pertama asi eksklusif yaitu dapat mengatasi trauma saat menjalani persalinan. Selain mencegah trauma, pemberian ASI sekaligus kehadiran buah hati juga dapat menjadi mood booster untuk ibu.
Baca Juga: Simak Manfaat ASI bagi Bayi, Mulai dari Tingkatkan Kecerdasan hingga Cegah Penyakit
Biasanya, setelah ibu melahirkan akan mengalami baby blues syndrome, alhasil seorang ibu tidak mau menyusui anak mereka.
Namun dengan menyusui akan menghilangkan baby blues syndrome secara perlahan, dan ibu akan terbiasa kembali memberikan ASI eksklusif untuk bayi.
Selain mengatasi trauma, manfaat lain dari pemberian ASI eksklusif untuk bayi adalah mencegah kanker payudara.
Riset dari American Institute of Cancer Research mengatakan bahwa pemberian ASI eksklusif dapat memberikan proteksi tambahan bagi ibu.
Proses menyusui dapat menyebabkan perubahan hormon yang dapat menunda periode menstruasi, alhasil hormon estrogen pada tubuh ibu akan berkurang.
Sekedar informasi, hormon estrogen adalah hormon yang dapat memicu pertumbuhan sel kanker.
Selain memberikan kesehatan dan mental ibu menjadi lebih stabil, manfaat menyusui bagi ibu adalah sebagai KB alami.