Pemeriksaan gigi dan mulut secara rutin dalam enam bulan sekali dapat membantu mengetahui masalah kesehatan pada gigi dan mulut.
Namun tahukah kalian manfaat dari memeriksa kesehatan gigi dan mulut secara berkala? Yuk simak.
Pemeriksaan gigi dan mulut secara teratur dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit gigi berlubang yang menyebabkan gigi ompong.
Gigi berlubang yang sudah sangat parah, akan membuat jaringan sekitarnya terinfeksi dan mengakibatkan gigi ompong.
Baca Juga: Catat! Inilah 7 Cara Mengurangi Polusi Udara di Dalam Ruangan
Manfaat lain pemeriksaan gigi dan mulut secara rutin adalah menjaga kebersihan dan kesehatan gigi.
Dalam pemeriksaan, dokter akan membersihkan karang gigi atau noda kuning (stain) sehingga gigi terlihat sehat, bersih, dan putih.
Gigi yang sehat dan bersih akan mencegah bau mulut yang disebabkan oleh kuman atau bakteri penyebab bau mulut.
Tidak hanya itu, ternyata mulut dan gigi yang sehat dapat mencegah penyakit jantung dan menurunkan risiko kanker.
Dikutip dari Halodoc, kuman penyebab penyakit gusi berhubungan erat dengan ketebalan plak dalam dinding pembuluh darah.
Jika tidak melakukan pemeriksaan rutin, maka kuman akan semakin banyak dan plak dalam dinding pembuluh darah pun juga menebal.
Hal tersebut yang akan membuat aliran darah menuju jantung tersumbat, sehingga menyebabkan risiko terkena penyakit jantung.
Selain mencegah risiko penyakit jantung, pemeriksaan rutin gigi dan mulut berfungsi untuk mendeteksi gejala awal dari penyakit kanker mulut.
Pemeriksaan gigi dan mulut dapat membuat tidur menjadi lebih nyenyak berkat turunnya risiko bruxism.
Bruxism atau menggertakkan gigi saat tidur dapat menyebabkan henti napas dalam waktu singkat. Jika dibiarkan, maka bruxism dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, stroke, hingga penyakit jantung.
Oleh karena itu, melakukan pemeriksaan gigi dan mulut secara rutin enam bulan sekali dapat membuat tidur menjadi lebih nyenyak.