Sisi News

Hyundai akan meningkatkan produksi kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di Indonesia menjadi 10 ribu unit tahun ini.

Ioniq 5 merupakan satu-satunya mobil listrik yang diproduksi di pabrik Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) di Cikarang.

Pabrik HMMI memiliki kapasitas produksi tahunan sebanyak 150 ribu unit.

Selain Ioniq 5, pabrik HMMI juga memproduksi kendaraan non-EV seperti Creta, Santa Fe, dan Stargazer.

Baca Juga: GM Resmi Jual Chevrolet Blazer EV ke Amerika Serikat, Segini Harganya

Dikutip dari Paultan, Young Tack Lee selaku Presiden Hyundai Motor Asia-Pacific HQ, mengatakan bahwa produksi Ioniq 5 telah meningkat hingga mencapai 1.000 unit per bulan.

“Jadi sekarang kalau orang yang ini membeli mobil listrik itu antre, sekarang sudah lebih enak, sudah bisa dapat langsung,” kata Lee.

Setelah sebelumnya hanya 250 unit per bulan dikarenakan kelangkaan semikonduktor yang mempengaruhi industri otomotif global.

Menurut data produksi Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Hyundai telah memproduksi total 1.865 unit Ioniq 5 pada tahun 2022 atau sekitar 155 unit per bulan.

Di sisi lain, mulai dari Januari hingga Mei 2023, Hyundai berhasil memproduksi total 3.060 unit Ioniq 5 di Indonesia.

Hyundai memiliki target untuk membuat mobil listrik di tahun 2023 mencapai 10.000 unit atau sekitar 833 unit per bulan.

“Tahun 2023 ini rencana menjual mobil listrik 10 ribu unit, tetapi kalau pasar mau Hyundai menambah produksinya, tentu bisa kapan saja dan tidak ada masalah,” tutup Lee.