Sisi News

Sisi News – Pada 12 Februari 2024, akun X (Twitter) resmi milik Premier League, @premierleague memposting catatan statistik dengan caption “Arsenal’s work on the training ground is paying off on the big stage” sambil menampilkan gambar tabel yang menunjukan bahwa Arsenal berhasil tercatat menceploskan 16 gol dari situasi Set Pieces sepanjang musim 2023/2024.

Diikuti oleh Everton dengan 13 gol, Luton, Manchester City, dan Newcastle United dengan 11 Gol. Pencapaian ini adalah salah satu catatan gol terbaik Arsenal sejak terakhir ketika mereka berhasil memenangkan liga pada tahun 1935.

Lalu puncaknya adalah dalam pertandingan Arsenal melawan West Ham pada lanjutan Liga Inggris pada (2/11/2024), Arsenal berhasil melumat habis West ham dengan skor 6-0. Dan dua gol yang berhasil dilesakan oleh Arsenal tercipta dari situasi bola mati!

Lalu, apa yang menjadi kunci keberhasilan pasukan Arteta ini?

Dilansir dari The Athletic, ada satu orang yang bertanggung jawab sebagai “Master of deception and the man behind Arsenal’s set-piece Success” dan orang itu adalah Nicolas Jover.

Siapa Nicolas Jover?

Sebelum bergabung dengan Arsenal, Jover memiliki catatan yang gemilang seperti berhasil membuat Brentford mencetak 46 gol dari situasi bola dalam tiga musim, menjadi asisten Pep Guardiola di Manchester City dan masih banyak lagi.

Mempunyai latar belakang master di bidang olahraga dari Universitas Montepellier dan Sherbrooke, Jovic menjelma menjadi bagian penting bagi Arteta membesut Arsenal

Dilansir dari transfermarkt, berikut adalah beberapa catatan perjalanan karir dari Nicolas Jover:
– Montpellier pada tahun 2009 – 2016 sebagai Video Analyst

– Tim nasional Kroasia tahun 2014 sebagai Match Analyst

– Brentford tahun 2016 – 2019 sebagai Pelatih Teknik

– Manchester City tahun 2019 – 2021 sebagai Pelatih Teknik

– Arsenal tahun 2021 – sekarang sebagai Pelatih Teknik

Berikut adalah profil singkat dari Nicolas Jover:

– Tanggal Lahir: 28 Oktober 1981

– Tempat Kelahiran: Berlin, Jerman

– Tumbuh dan Besar: Prancis dan Kanada

– Kewarganegaraan: Prancis dan Jerman

– Lisensi Kepelatihan: Lisensi A