Sisi News

Sisi News – Botox atau dalam istilah medis disebut sebagai tindakan yang memasukan racun botulinum ke dalam bagian wajah, sebagaimana dilansir dari Mayo Clinic. Biasanya, untuk memasukan botox ke dalam wajah, dokter spesialis kulit menggunakan alat suntikan.

Suntikan cairan botox memang memiliki segudang manfaat bagi tubuh khususnya bagian wajah. Mulai dari mengurangi kerutan di wajah, mengencangkan kulit, lazy eye hingga mengatasi migrain.

Prosedur 

Seperti prosedur operasi atau tindakan lainnya, biasanya dokter spesialis kulit akan melakukan anastesi terlebih dahulu pada bagian yang akan di injeksi racun botulinum. Dosis racun yang di injeksi tergantung dari jumlah yang dibutuhkan pasien.

Biasanya tindakan untuk melakukan botox tidak terlalu lama, maksimal hanya 15 menit. Area wajah yang terkena injeksi racun botulinum, biasanya tidak boleh terkena air atau sekedar mengusapnya selama kurang lebih 24 jam.

Biaya

Dikutip dari akun Instagram H Clinic, untuk mendapatkan tindakan injeksi racun botulinum pada bagian rahang berkisar antara Rp6,25 juta hingga Rp7,5 juta. Sedangkan pada bagian mata dan dahi berkisar antara Rp1 juta-Rp2,5 juta.

Biaya yang dibutuhkan untuk melakukan tindakan injeksi tersebut tergantung jumlah unit dan lokasi yang akan dilakukan treatment.

Risiko

Setiap tindakan medis pasti memiliki risiko tersendiri. Memasukan racun botulinum ke area wajah akan menyebabkan sakit pada area injeksi, pusing, mata menjadi kering hingga infeksi.

Biasanya dokter spesialis kulit akan memantau perkembangan selama beberapa hari ke depan. Selain itu, ibu hamil dan menyusui sangat tidak disarankan untuk melakukan treatment tersebut.