Sisi News

Sisi News – Tim -tim Liga Inggris akan melakukan voting yang membahas tentang pelarangan sementara terkait dengan peminjaman pemain diantara tim-tim yang dimiliki oleh owner yang sama. Dikutip dari panditfootball, keputusan ini dapat segera terlaksana secepatnya, dan dapat berlaku pada jendela transfer musim dingin.

Dikutip dari Dailymail, Akan diadakan rapat internal pemegang saham Liga Inggris dengan 20 klub dan FA (asosiasi Sepak Bola Inggris) pengajuan ini membutuhkan 14 dari 20 tim member teratas untuk menyetujui dan kemudian akan dapat diajukan pada tanggal 21 November 2023.

Dengan pergerakan cepat yang terjadi terkait dengan aturan ini, muncul pertanyaan apa yang menjadi hal ini terjadi. Dikutip dari The Athletic, diklaim bahwa hal ini didesain secara spesifik untuk menjegal Newcastle united, yang tengah mengalami permasalahan setelah harus ditinggal Sandro Tonalli. Maka, dikabarkan Ruben Neves yang saat ini bermain di Al Hilal yang juga dimiliki oleh Saudi Arabia Public Investment Fund (PIF).

Hal yang menjadi pertanyaan adalah, apakah hal ini dapat terjadi? Mengingat lebih dari separuh tim di Liga Inggris saat ini, juga dalam kondisi yang sama. Seperti Manchester City yang dinaungi oleh City Football Group (CFG), dilansir dari laman resmi mereka tedapat 13 klub yang dinaungi saat ini seperti, Yokohama F Marinos (Jepang), Mumbai City FC (India), Girona FC (Spanyol).

Selain itu, juga ada Chelsea, yang memiliki hubungan dengan Klub Prancis, RC Strasbourg Alsace, dan juga beberapa klub lagi yang memiliki kondisi yang sama, seperti Arsenal, Aston Villa, Bournemouth, Brighton & Hove Albion, Chelsea, Crystal Palace, Manchester City, Nottingham Forest, Sheffield United and West Ham United.