Sisi News – Liga Inggris pekan ke – 11 berjalan baik bagi Manchester City. Pertandingan berlangsung bertempat di Etihad Stadium, The Citizens bertindak sebagai tamu dengan menjamu Bournemouth pada 4 November 2023. Pasukan asuhan Guardiola ini, berhasil mendulang tiga poin setelah menang meyakinkan dengan skor 6 – 1.
Pertandingan dipimpin oleh Craig Pawson. Dengan hasil ini, Manchester City menduduki puncak klasemen sementara Liga Inggris dengan 27 poin, berbanding terbalik dengan Bournemouth, mereka makin mendekati jurang degredasi dengan menempati posisi ke – 17.
Ada yang spesial dalam laga ini, spotlight kali ini tidak tertuju kepada sang mega bintang, Erling Haaland, tidak juga peraih piala dunia, Julia Alvarez. Namun, ada satu nama yang mencuat dengan catatan fenomenal dalam laga ini, dikutip dari Goal.com, dalam laga ini Doku berhasil hampir berhasil ikut berkontribusi dalam seluruh gol Manchester City. Doku berhasil menciptakan satu gol dan mengkreasikan empat gol lainnya, yang diciptakan oleh Bernando Silva, Manuel Akanji dan Phil Foden.
Kemudian tidak berhenti disana, Jeremy Doku dilansir dari akun @OptaJoe membuat namanya masuk ke dalam sejarah Liga Inggris. Doku berhasil menjadi pemain termuda dalam sejarah (21 tahun dan 161 hari) yang berhasil berkontribusi pada lima gol dalam satu pertandingan.
Penampilan impresif ini juga menambah catatan sempurna dalam musim perdana nya di Liga Inggris. Dengan 4 Gol, 6 Asis dari 14 pertandingan. Jeremy Doku bergabung dengan The Citizens untuk menambal celah yang ditinggalkan oleh Riyad Mahrez, dari klub Ligue 1, Rennes, dengan mahar 65 juta euro.
Pada awal musim, Jeremy Doku dinilai adalah tipe winger yang sebetulnya tidak dibutuhkan oleh Pep Guardiola. Karena mengingat permainan nya hampir sama dengan Leroy Sane yang bermain kurang baik dengan Manchester City.
Namun Jeremy Doku, berhasil memutarbalikan semua keraguan ini.
“Penampilannya melebihi ekspetasi, dan ini bukan pertama kalinya musim ini” Ujar Pep saat ditanya terkait penampilan Doku.
“Seperti dalam pertandingan pertamanya melawan Fulham, dia sangat pemalu, tapi di West ham dia mulai menunjukan kemampuan hebatnya. Dia bermain sangat bagus dan dia luar biasa di semua pertandingan kandang, apakah saya kaget? sejujurnya, sedikit. Kami selalu punya ekspetasi bagus. Ketika dia membawa bola dan membuat orang bersemangat” lanjut Guardiola.