Sisi News

Sisi News – Harga emas antam pada perdagangan hari Rabu (30/08/2023) dibuka naik Rp7.000 menjadi Rp1.077.000, dikutip dari laman Logam Mulia. Sebelumnya, hampir selama sebulan, emas antam berada di level Rp1.050.000 – Rp1.060.000.

Emas antam menjadi salah satu instrumen investasi yang paling diminati masyarakat Indonesia. Selain karena menjadi investasi yang safe haven, emas antam sangat likuid dari segi transaksi.

Bagi investor yang ingin melakukan transaksi pembelian maupun penjualan emas antam, bisa dilakukan secara online maupun offline.

Jika melihat data selama 5 tahun ke belakang, sebelum pandemi Covid-19 emas antam berada di level Rp650.000. Artinya dari tahun 2018-2023, emas antam sudah naik sebanyak 39,64%.

Bila membandingkan dengan return saham, maka emas antam jauh di bawah. Namun, tetap lebih baik dari bunga deposito.

Dengan melihat tren yang ada, pergerakan harga emas dunia memang sedang dalam masa yang bullish. Investor yang membeli emas atau logam mulia dengan harga di bawah Rp1 juta, melakukan penjualan bisa menjadi pilihan.

Namun, jika investor baru membeli emas antam di atas harga Rp1 juta, melakukan penambahan ‘muatan’ seharusnya tidak menjadikan investor telat dalam membeli.

Sebagai informasi, emas antam selain bisa diperjualbelikan, bisa juga digadai dengan mudah. Biasanya nilai yang ditaksir sebesar 80%-90% dari harga emas antam pada hari pengajuan.

Selain itu, emas atau logam mulia antam yang asli, sertifikatnya sudah tertera di fisik emas.