Sisi News – Paus Gereja Katolik ke-266 atau yang lebih dikenal dengan Paus Fransiskus sedang melakukan Perjalanan Apostolik ke Asia dan Pasifik.
Indonesia menjadi negara pertama dalam kunjungannya, yang nanti akan berlanjut ke Papua Nugini dan Vanimo dari 6-9 September; Dili, Timor Leste dari 9-11 September; dan Singapura dari 11-13 September.
Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia di usianya yang sudah menginjak 87 tahun, menjadi perbincangan yang sangat menarik. Hal itu dikarenakan, salah satunya Paus Fransiskus harus menempuh perjalanan hingga 13 jam dari Vatikan.
Selain itu, kunjungannya ke Indonesia juga terdapat fakta-fakta menarik. Berikut ini penjelasannya:
Kunjungan Pertama Setelah 35 Tahun
Pemimpin Vatikan yang terakhir mengunjungi Indonesia adalah Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1989. Saat itu, Paus Yohanes Paulus II juga sempat bertemu Presiden Soeharto dan mengunjungi beberapa wilayah seperti Jakarta, Medan, Yogyakarta dan Dili (saat ini Timor Timur).
Tidak ada yang mengetahui secara pasti alasan mengapa pemimpin negara Vatikan kembali mengunjungi Indonesia setelah 35 tahun lamanya.
Naik Pesawat Komersial
Keunikan yang terjadi tatkala kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia adalah ia datang dengan pesawat komersial, Alitalia. Pemimpin Vatikan itu memang bukan orang yang suka bergelimang dengan harta, ia dikenal sebagai pribadi yang dekat dengan rakyat dan jemaat.
Mengadakan Misa Akbar
Paus Fransiskus akan memimpin Misa Kudus di Stadion Utama GBK, Jakarta. Sekitar 86 ribu jemaat diperkirakan akan hadir disana.
Misa Akbar ini diperkirakan akan berlangsung mulai dari pukul 17.00 WIB hingga 18.30 WIB. Tiket masuk dibagikan secara gratis melalui Konferensi Waligereja Indonesia (KWI).