Sisi News

Sisi News – Kondisi pahit dan manis terjadi hanya dalam satu pekan bagi Tottenham Hotspurs. Kejadian pahit pertama datang pada pekan ke – 11 Liga Inggris (7/11/23). Berlaku sebagai tuan rumah, Tottenham Hotspur menyambut kedatangan Chelsea di Tottenham Hotspur Stadium.

Derby London ini berlangsung sensasional, dengan skor akhir 4 – 1 untuk kemenangan Chelsea yang berhasil melakukan comeback dan juga dua kartu merah yang diterima oleh dua pemain Tottenham Hotspurs.

The Lily Whites yang berhasil unggul lebih dulu dari Chelsea, lewat Dejan Kuluveski pada menit ke – 6. Tapi salah salah satu pemain belakang andalan mereka, Cristian Romero harus diusir keluar lapangan pada menit ke – 33. Tidak lama kemudian, pemain muda sensasional Cole Palmer berhasil mencetak gol pada menit ke – 35.

Pada babak kedua lah kegilaan laga ini dimulai. Dibuka dengan kembali diusirnya Destiny Udogie pada menit ke – 55, Chelsea langsung memborbardir gawang Tottenham. Dengan munculnya nama Nicolas Jackson tiga kali, yaitu pada menit ke 75, 90+4 dan 90+7.

Dengan kekalahan ini, juga menjadi kekelahan pertama Tottenham di musim 2023/2024.

Ange Postecoglou Cetak Sejarah!

Kabar manis diwakali oleh penghargaan pada pelatih, Ange Postecoglou.
Dikabarkan oleh Goal.com, Mantan pelatih Celtic ini, berhasil menyabet penghargaan Manajer terbaik bulan Oktober 2023. Hasil membuat dirinya mendapatkan Hattrick penghargaan manajer terbaik secara berturut – turut. Hal ini, belum pernah didapatkan oleh pelatih manapun sepanjang sejarah, belum ada pelatih yang berhasil mendapatkannya dalam tiga bulan pertama sebagai manajer di Liga Inggris.

Kekalahan Kedua Musim ini!

Musim ini merupaka kekalahan kedua yang menimpa Tottenham. Kekalahan kedua ini terjadi pada pekan ke -12, kali ini, algojo yang berhasil adalah Wolverhampton Wanderers (11/11/23)

Pertandingan berjalan dengan Tottenham yang harus kecolongan di menit akhir. Dari menit awal, Tottenham sudah bisa menguasai pertandingan, dan berhasil menciptakan gol lewat Brennan Johnson pada menit ke -3.

Namun, Tottenham harus gigit jari ternyata. Diakhir laga Wolverhampton berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke 90+1 melalui Pablo Sarabia.

Dan malapateka datang pada menit ke 90+7, Mario Lemina berhasil mengunci kemenangan Wolverhampton dengan comeback yang spesial!