Sisi News

Sisi News – Aktor Yoo Ah In sedang diselidiki oleh pihak kejaksaan atas dugaan kasus penyalahgunaan narkoba atau obat-obatan narkotika. Kabarnya, surat penangkapan Yoo Ah In sudah dikeluarkan oleh kepolisian saja bulan Mei 2023 lalu, namun perintah tersebut dibatalkan oleh pengadilan.

Namun, penyelidikan ini kembali dilakukan setelah divisi Investigasi Kejahatan Khusus dari kantor Kejaksaan Distrik Pusat Seoul meminta surat perintah penangkapan Yoo Ah In.

Tuduhan yang diberikan meliputi pelanggaran Undang-Undang Pengendalian Narkotika, perusakan barang bukti, dan melarikan diri dari TKP. Bukan hanyak Yoo Ah In, tuduhan ini juga dilayangkan kepada temannya yang berinisial Choi.

Baca Juga: Acara Musik Inkigayo hingga M Countdown Batal, Begini Alasannya!

Dikutip dari Allkpop, perwakilan dari kejaksaan memberikan pernyataan terhadap kasus ini,

“Kami mencurigai Yoo Ah In secara terus-menerus dan ilegal mengonsumsi narkotika medis melalui praktik yang dikenal sebagai ‘hospital hopping’. Aktor tersebut diyakini telah membeli obat tidur narkotika secara tidak sah atas nama orang lain dan melakukan perjalanan ke luar negeri bersama Tuan Choi dan orang lain untuk menyalahgunakan narkotika.”

Yoo Ah In diduga kasus penyalahgunaan narkoba telah membeli dan menggunakan narkotika medis, termasuk propofol yang diklaim mencapai jumlah sekitar 500 juta KRW yang kabarnya diperoleh dari perusahaan medis di Seoul untuk keperluan anestesi kosmetik sejak tahun 2020.

Tidak hanya itu, Yoo Ah In diduga menggunakan 1000 pil obat tidur yang ia beli menggunakan nama orang lain, mengonsumsi kokain dan juga ganja di luar negeri.