Sisi News

Sisi News – Siapa yang tidak kenal dengan Aubameyang. Pemain berdarah Prancis asal Gabon ini, mengawali karir sebagai pemain AC Milan. Sempat tidak mendapatkan tempat di skuad pada saat itu, kemudian melalui masa pinjaman di Losc Lille. Dan disini lah karir nya mulai beranjak naik.

Mungkin para pecinta sepakbola akan mengingat dirinya adalah ketika Aubameyang membela Borussia Dortmund dan berpartner dengan Mario Gotze dan juga Marco Reus. Catatan gemilang nya terbukti dengan 1 gelar DFB Pokal pada musim 16/17, kemudian dua gelar German Super Cup pada tahun 13/14 dan 14/15. Dan berhasil keluar sebagai top skorer di Bundesliga pada musim 16/17 dengan total 31 gol yang dilesakannya.

Kemudian, Aubameyang juga menunjukan tajinya di salah satu liga sepak bola terbaik di dunia, yaitu Premier League. Ia memutuskan untuk bergabung dengan Arsenal dan berhasil menyumbangkan 2 gelar, yaitu 1 trofi FA Cup, dan 1 Community Shield. Tidak hanya itu, dirinya berhasil menjadi top skorer pada musim pertamanya.

Perjalanan karir yang gemilang dijalankan oleh Aubameyang sejauh ini, pada musim 2023/2024, dalam usia yang sudah menuju masa pensiun. Aubameyang kini membela Olympique de Marseille.

Perjalanan Marseille musim ini tidak berjalan begitu baik karena harus menempati posisi ke-9. Sementara klasemen Ligue 1, sampai akhirnya Gennaro Gattuso harus diminta untuk angkat koper lebih cepat. Dikutip dari OneFootball, Marseille secara resmi mengumumkan untuk tidak melanjutkan kerjasama dengan pelatih yang berjuluk The Rhino, sebagai pelatih.

Namun, pencapaian yang kurang baik ini mungkin akan mencapai akhirnya. Setelah Aubameyang berhasil membawa Marseille lolos ke babak 16 besar setelah berhasil menjadi aktor penting dalam kemenangan di leg II playoff fase guru (22/2/24) menghadapi Shakhtar Donetsk dengan agregat skor 5 – 3.

Aubameyang, dilansir dari situs resmi UEFA, secara resmi telah menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah liga eropa, dengan total 31 gol. Setelah berhasil melewati catatan yang sebelumnya dipegang oleh Radamel Falcao.

Aubameyang berhasil mendapatkan gelar ini, setelah memainkan 56 laga di Liga Eropa dan juga berhasil juga melesakan 7 asis sepanjang karirnya di ajang Liga Eropa.