Sisi News – Desa Paling Bersih di Dunia adalah sebutan untuk desa-desa yang terkenal karena tingkat kebersihan dan pengelolaan lingkungan yang sangat baik. Desa-desa ini biasanya memiliki sistem pengelolaan sampah yang efisien, praktik ramah lingkungan, dan kesadaran tinggi di antara penduduknya mengenai pentingnya menjaga kebersihan. Berikut adalah enam desa yang dikenal sebagai desa paling bersih di dunia, dengan salah satunya berasal dari Indonesia:
1. Mawlynnong, India
Terletak di Meghalaya, India, Mawlynnong dikenal sebagai “Desa Terbersih di Asia”. Desa ini terkenal dengan jalan-jalannya yang bersih, kebiasaan warga yang disiplin dalam menjaga kebersihan, dan infrastruktur ramah lingkungan seperti tong sampah bambu.
2. Giethoorn, Belanda
Giethoorn sering disebut “Venice of the North” karena kanal-kanalnya yang indah dan bebas kendaraan bermotor. Desa ini sangat bersih, dengan rumah-rumah tradisional dan jembatan kayu yang terawat dengan baik.
3. Civita di Bagnoregio, Italia
Desa ini terletak di atas bukit yang indah dan hanya dapat diakses dengan berjalan kaki. Kebersihan dan keindahan alamnya membuatnya menjadi tujuan wisata yang populer di Italia.
4. Hallstatt, Austria
Hallstatt adalah desa kecil di Austria yang terkenal dengan pemandangan danau dan pegunungannya yang menakjubkan. Kebersihan dan pemeliharaan desa ini sangat diperhatikan, menjadikannya salah satu tempat paling indah dan bersih di dunia.
5. Oia, Yunani
Terletak di pulau Santorini, Oia dikenal dengan bangunan bercat putih yang indah dan pemandangan laut yang menakjubkan. Desa ini sangat bersih dan terawat dengan baik, menarik banyak wisatawan setiap tahunnya.
6. Penglipuran, Indonesia
Terletak di Bali, Indonesia, Penglipuran adalah desa yang dikenal karena kebersihannya dan arsitektur tradisional Bali yang terjaga dengan baik. Penduduk desa sangat disiplin dalam menjaga kebersihan lingkungan, menjadikan Penglipuran sebagai salah satu desa terbersih di dunia.
Desa-desa ini memiliki sistem pengumpulan dan daur ulang sampah yang efektif. Sampah dibagi menjadi kategori yang berbeda dan diolah dengan cara yang ramah lingkungan.
Mereka menerapkan teknik-teknik ramah lingkungan seperti penggunaan energi terbarukan, konservasi air, dan pertanian organik.Desa-desa ini tidak hanya dikenal karena kebersihannya, tetapi juga karena upaya komunitas lokal dalam menjaga dan melestarikan keindahan serta kearifan lokal mereka.